Jakarta, CNN Indonesia –
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta Mengurangi jam belajar yang efektif di sekolah selama 10 menit, setiap semester selama bulan puasa Ramadan.
DKI Jakarta Eduction Sarjoko Sarjoko berkata, dan mengutip Antara tentang Antara di Antara pada hari Selasa (2/25).
Dia mengatakan bahwa jam sekolah tetap pada pukul 06.30 WIB dan berlangsung selama lima hari seminggu.
Ini kompatibel dengan surat edaran dengan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Menteri Agama, dan Menteri Urusan Internal, yaitu tiga Menteri No. 2 tahun 2025, nomor 2 tahun 2025, dan nomor 400.1/320/SJ Belajar dalam Ramadan 1446 H/2025.
Dalam surat edaran yang disediakan oleh anggota fakultas, guru dapat mengatur jadwal pendidikan yang lebih pendek dan lebih efektif sehingga siswa yang berpuasa.
Selain itu, materi pendidikan yang disediakan harus tetap terkait dengan kurikulum saat ini dan menyuburkannya dengan nilai -nilai tinggi dari makna ibadah di bulan Ramadhan.
Sarajuku mengatakan bahwa sekolah dapat membuat agendanya sendiri untuk kegiatan bimbingan spiritual selama Ramadhan.
Namun, khususnya siswa Muslim, ada sejumlah kegiatan yang direkomendasikan, yaitu Tadarus, Al -Qur’an, yaitu, pembacaan rutin dan pemahaman Al -Qur’an untuk meningkatkan pemahaman dan pemulihan dengan Alkitab.
Kemudian, rongga bikantrin yang biasanya diimplementasikan dalam waktu singkat untuk memperdalam pengetahuan agama.
Kegiatan lain adalah studi tentang Islam dalam bentuk diskusi atau kuliah yang membahas berbagai aspek ajaran Islam untuk menambah wawasan dan pemahaman.
Kegiatan lain yang meningkatkan iman, kesalehan, dan kepribadian yang mulia, termasuk diri mereka sendiri dalam kegiatan yang mendukung pengembangan kepribadian dan spiritualitas, seperti kegiatan sosial, layanan sosial atau program mengemudi berdasarkan nilai -nilai Islam.
Sementara untuk siswa yang beragama, tidak seperti Islam, disarankan untuk menerapkan kegiatan bimbingan spiritual dan kegiatan keagamaan sesuai dengan agama dan kepercayaan mereka.
“Ini mungkin momentum untuk meningkatkan toleransi dan saling menghormati antara orang percaya agama dan kegiatan belajar yang masih bisa berjalan dengan baik,” katanya.
Pemerintah menentukan evaluasi pembelajaran selama Ramadhan, yaitu 27, 28 Februari, 3, 4 dan 5 Maret 2025, kegiatan pembelajaran dilaksanakan secara independen dalam lingkungan keluarga, tempat ibadah, dan masyarakat sesuai dengan tugas yang disajikan oleh sebuah sekolah.
Kemudian, dari 6 hingga 25 Maret 2025, kegiatan belajar dilakukan di sekolah, sekolah atau unit pendidikan agama.
Untuk menghabiskan liburan dengan pesta aksi untuk sekolah, sekolah, atau unit pendidikan agama 26, 27, 28 Maret, 2, 3, 4, 7 dan 8 April 2025.
Kemudian, kegiatan belajar dilakukan di sekolah, sekolah atau unit pendidikan agama lagi pada 9 April 2025.
(D/Ben)
[Gambas:Video CNN]
Sebagai penutup, kami harap artikel ini memberikan wawasan yang bermanfaat dan memperkaya pemahaman Anda tentang Pemerintah Provinsi Jakarta mengurangi jam sekolah selama Ramadhan
.
Jangan ragu untuk mengunjungi Berita Lainya untuk informasi lebih lanjut dan pembaruan terkini
Kami juga mendorong Anda untuk berbagi pendapat atau pertanyaan melalui komentar di bawah, atau membaca artikel terkait lainnya kunjungi juga Pemilik ID yang telah kami sajikan.