Polisi telah menyiapkan langkah antisipasi terkait beberapa unjuk rasa yang diperkirakan akan terjadi di gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI dan Majelis Permusyawaratan Rakyat/Dewan Perwakilan Rakyat (MPR/DPR) RI menjelang pengumuman hasil rekapitulasi Pemilu 2024 pada hari ini. Total 3.055 personel gabungan telah disiapkan untuk mengamankan kedua lokasi tersebut.
Persiapan Pengamanan: 1.910 Personel di KPU RI dan 1.145 Personel di DPR/MPR
Menurut Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, dalam pengamanan aksi hari ini di KPU RI dan DPR RI, pihaknya melibatkan 1.910 personel di KPU RI dan 1.145 personel di DPR/MPR. Hal ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan ketertiban di sekitar kedua gedung tersebut.
Rekayasa Lalu Lintas dan Imbauan untuk Masyarakat
Susatyo menjelaskan bahwa rekayasa lalu lintas akan dilakukan secara situasional, tergantung pada situasi di lapangan. Jika diperlukan, akan ada pengalihan arus lalu lintas. Oleh karena itu, masyarakat yang hendak melintas di depan KPU RI dan DPR RI diimbau untuk mencari jalan alternatif lainnya karena diperkirakan akan ada aksi unjuk rasa di kedua lokasi tersebut.
Tindakan Persuasif dan Kepatuhan Aturan
Polisi meminta agar personel yang bertugas mengedepankan tindakan persuasif selama bertugas. Selain itu, massa yang akan hadir diminta untuk menyampaikan pendapatnya sesuai dengan aturan yang berlaku. Penting untuk memperhatikan hak-hak masyarakat lainnya, sehingga aturan dalam undang-undang penyampaian pendapat di muka umum diharapkan dapat dipatuhi dengan baik.